PENGGUNAAN KALIMAT EFEKTIF, KALIMAT TUNGGAL, KALIMAT MAJEMUK SETARA DAN KALIMAT MAJEMUK BERTINGKAT

PENGGUNAAN KALIMAT EFEKTIF, KALIMAT TUNGGAL, KALIMAT MAJEMUK SETARA DAN KALIMAT MAJEMUK BERTINGKAT
OLEH : MAUDY LUSI FEBRIANTI
MANAJEMEN FEB UHAMKA


Keterangan Foto : Google

     Kalimat bisa dikatakan efektif apabila berhasil menyampaikan pesan, gagasan, maupun pemberitahuan sesuai dengan maksud isi pembaca dan penulis. Kalimat tersebut mempunyai 2 jenis kalimat yaitu kalimat tunggal dan kalimat majemuk. Dan kalimat majemuk mempunyai 2 jenis yaitu kalimat majemuk setara dan majemuk bertingkat.
     Kalimat tunggal merupakan kalimat yang hanya mempunyai satu gagasan utuh terdiri atas satu subjek dan dan satu predikat. Sedangkan kalimat majemuk merupakan kalimat yang dibentuk dari dua gabungan atau lebih klausa.
     Kalimat majemuk setara merupakan bentuk dari dua atau lebih kalimat tunggal dan kedudukan kedua klausa sederajat, konjungsi yang merupakan kalimat dari majemuk setara yaitu dan, baik, maupun, tetapi, sedangkan, dan lalu. Sedangkan kalimat majemuk bertingkat merupakan  kalimat yang terdiri dari induk kalimat dan anak kalimat sehingga kedudukannya tidak sama, konjungsi yang merupakan kalimat dari majemuk bertingkat yaitu ketika, andaikata, agar, sebagaimana, dan dengan.
     Saya akan menganalisis kalimat efektif, kalimat tunggal dan kalimat majemuk dalam artikel saya yang berjudul Covid-19 Berdampak Pada Manajemen Keuangan di Indonesia.
1. Kalimat Efektif
Ada beberapa syarat yang harus diketahui dari kalimat efektif yaitu :
a. Koherensi yang baik
  • Contoh kalimat “Di Indonesia saat ini sedangmenghadapi krisis dalam bidang ekonomi karenaadanya dampak pandemi Covid-19.”
b. Penekanan
  • Contoh kalimat “Mereka harus tetap mematuhi protokol yang ada seperti mencuci tangan, memakai masker dan tidak terlalu dekat dengan orang-orang.” Di kata mematuhi merupakan penekanan untuk para wisatawan mematuhi prokotol pemerintah.
c. Variasi penggunaan bentuk me dan di
  • Contoh kalimat “Manajemen keuangan ini bertanggung jawab untuk aliran keuangan yang ada di dalam masyarakat dan memastikan sesuai dengan rencana yang telah dibuat.”
d. Paralelisme
  • Contoh kalimat “Kemenkeu sendiri mengkaji dampak Covid-19 membuat UMKM tidak dapat melakukan usahanya sehingga terganggu kemampuan memenuhi kebutuhan kredit.”
e. Penalaran atau Logika
  • Contoh kalimat “Berdasarkan pertumbuhan tahun ke tahun sumber pertumbuhan ekonomi di Indonesia pada triwulan 1 2020 terbesar pada sektor informasidan komunikasi sebesar 0,53 persen.”
2. Kalimat tunggal
  • Contoh kalimat “Manajemen keuangan dalam keluarga pun sangat berdampak akibat pandemi Covid-19” Karena hanya satu gagasan utuh terdiri atas satu subjek dan dan satu predikat.
3. Kalimat Majemuk
a. Kalimat majemuk setara
  • Contoh kalimat “Manajemen keuangan dikhususkan pada pertumbuhan dan pembangunan mengarah pada perekonomian di Indonesia.”
  • Contoh kalimat “Sulit untuk mendapatkan bahan baku maupun untuk pendistribusian barang-barangnya karena di masa pandemi Covid-19 seperti ini banyak yang sudah mulai bangkrut.”
  • Contoh kalimat “Sektor pariwisata sendiri merupakan salah satu faktor dalam pertumbuhan ekonomi di Indonesia dan sektor ini pun memiliki dampak jangka pendek dan panjang pada perekonomian di Indonesia.”
b. Kalimat majemuk bertingkat
  • Contoh kalimat “Kita juga harus menghemat pengeluaran sehari-haru kita dari biasanya agar pendapatan kita tercukupi.”
  • Contoh kalimat “Dari sisi makro rkonomi, adanya stimulus fiskal yang disertai dengan realokasi anggaran untuk kesehatan, perlindungan sosial dan pemulihan ekonomi nasional dari sektor keuangan.” 
 
DAFTAR PUSTAKA 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

COVID-19 BERDAMPAK PADA MANAJEMEN KEUANGAN DI INDONESIA

WAKIL KETUA MPR : BEASISWA PENDIDIKAN DI INDONESIA HARUS DI PERLUAS